AMBAE.co.id – Bantaeng. Sengit dan menegangkan, tatkala Kecamatan Bissappu berhadapan Kecamatan Bantaeng dipartai final Turnamen Sepak Bola Bupati Cup II yang dihelat di Lapangan Sapa Bintoeng Banyorang, Kelurahan Banyorang, Kecamatan Tombopulu, Kabupaten Bantaeng pada Rabu sore (04/12/19).
Pertandingan itu dimenangi Kecamatan Bissappu setelah pemain bernomor punggung 2, Ismun Alqadri berhasil menjebol gawang Nur Fandi dengan nomor punggung 1. Gol satu-satunya di menit ke-87 pada babak kedua itu mengantarkan Bissappu menerima piala bergilir dari Bupati Bantaeng, H Ilham Azikin.
“Alhamdulillah, ini yang kedua kalinya Bissappu memenangkan Bupati Cup. Saya bersyukur bisa berkontribusi untuk Kecamatan Bissappu bersama teman-teman”, ucap Ismun yang diwawancarai ekslusif AMBAE.
Pemuda usia 23 tahun yang bermukim di Jalan Pahlawan Cabodo, Kelurahan Bonto Sunggu, Kecamatan Bissappu itu berharap kesebelasan yang diperkuatnya tetap menjadi juara pada event Bupati Cup III tahun 2020 nanti.
Sebelumnya Bissappu harus berjuang keras menembus garis pertahanan Bantaeng. Kurang lebih 7 kali sepak/tendangan pojok dilakukan pemain Bissappu, namun tak satu pun menuai angka di papan skor.
Bahkan terjadi tendangan bebas hingga kemelut beberapa kali di depan gawang lawan. Bissappu kemudian mencoba mengatur ulang strategi usai turun minum sekitar pukul 16:16 Wita.
Babak kedua pun mulai sekitar pukul 26:24 Wita. Pergantian pemain pun tak terelakkan, 2 kali dilakukan Bissapu dan 1 kali oleh Bantaeng.
Lagi-lagi pertarungan keduanya semamin sengit. Terbukti munculnya 2 kartu kuning sebagai hukuman atas pelanggaran yang dilakukan pemain kesebelasan Kecamatan Bantaeng.
Masing-masing adalah Arman yang bernomor punggung 10 dan Imran S dengan nomor punggung 3, terpisah di menit ke-56 dan ke-88.
Kembali Wasit, Gaffar memberikan tambahan waktu 2 menit di injury time kedua. Namun skor tetap 1-0 hingga pukul 17:11 Wita.
Ismun yang menjadi pahlawan penyelamat sore itu disambut sorak dan tepuk meriah penonton serta supporter. Lapangan hijau yang tak jauh dari Posko Brigade Siaga Bencana (BSB) 113 Banyorang itu pun sentak disesaki masyarakat meluapkan kegembiraan.
Diperkuat 24 pemain secara keseluruhan, Bissappu sejak awal pertandingan sangat agresif. Penonton bahkan sangat mengidolakan untuk memenangi turnamen itu meski diprediksi diawal akan berakhir dengan adu penalti.
Alhirnya Bantaeng harus puas di posisi kedua. Seperti halnya tahun 2018 saat Bupati Cup I digelar, kedua tim ini sama-sama menembus final dengan kemenangan yang sama di Bupati Cup II. (*)