AMBAE.co.id – Bantaeng. Menarik sekaligus menjadi penyemangat bagi seluruh Pengurus dan Kader Partai Golkar yang ada di DPD II Kabupaten Bantaeng. Tatkala M Arfandi Idris dan Meyrza Farid Arman bisa semeja dalam Rapat Pleno I terkait Konsolidasi MUSDA X yang dihelat pada Senin (17/01/21) di Gedung Kantor DPD II Partai Golkar Bantaeng.
Keduanya memberi wejangan-wejangan, arahan serta amanat kepada hadirin yang terdiri dari Pengurus Kabupaten dan Kecamatan se-Kabupaten Bantaeng. Karaeng Fandi, sapaan M Arfandi Idris yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua Koordinator Bidang Pemenangan Pemilu Partai Golkar Dapil IV SulSel (Bantaeng, Jeneponto dan Selayar) berharap agar MUSDA ke-X bisa diwujudkan secepatnya.
Untuk itu dia mendedikasikan diri sepenuhnya sebagai orang pertama yang menyatakan kesiapan mengawal dan mengantar MUSDA terlaksana. Terbukti kehadirannya siang hingga sore rapat digelar.
“Lebih penting lagi, Saya kemarin ditelepon pak Taufan Pawe (Ketua DPD I Partai Golkar Sulawesi Selatan) untuk menemani membawa bantuan ke Sulawesi Barat. Tapi karena sudah janji ke pak Meyrza, Saya pun minta izin. Pak Taufan Pawe bilang, itu lebih penting”, ungkap Fandi.
Menurutnya, Taufan Pawe mengedepankan konsolidasi partai, terlebih misi kemanusiaan ke Sulawesi Barat (SulBar) akibat gempa bumi dapat dijalankan pihaknya tanpa mengganggu kegiatan di Bantaeng. Lanjut Fandi, Meyrza butuh bantuan, dukungan dan kehadiran semua Pengurus dan Kader Golkar dalam upaya mendorong MUSDA tercepat di SulSel, yakni di Bantaeng.
“Saya berpesan, segala perbedaan bisa kita cairkan dalam sesaat ini juga. Pak Meyrza, kalau Bapak butuh dukungan, Saya siap agar proses revitalisasi bisa kita laksanakan sama-sama. Saya siap membantu agar MUSDA berlangsung baik”, tegas legislator SulSel itu.
Fandi yakin, Golkar Bantaeng akan semakin berjaya ke depan. Betapa tidak, Meyrza baginya tidak begitu saja berada di Partai Golkar selain ingin membesarkan partai dengan segala potensinya.
“Ngapain pak Myerza jadi Ketua Golkar kalau tidak bisa sukses, karena banyak kegiatan lain beliau yang bisa mengantarnya lebih sukses. Saya yakin beliau orang yang tepat”, ujarnya.
Meyrza kemudian membenarkan jika dirinya mengundang Fandi untuk datang khusus ke Bantaeng. Dia yang ditunjuk sebagai Plt (Pelaksana Tugas) Ketua DPD II Partai Golkar Bantaeng mengaku siap sepenuh hati menjalankan amanah DPD I untuk menyatukan semua faksi di tubuh Golkar Bantaeng.
“Kehadiran pak Arfandi, langsung Saya yang meminta. Bagaimana akselerasi Ketua nanti Terpilih setelah MUSDA bisa membesarkan Golkar Bantaeng karena beliau ini pas momentumnya sebagai salah satu Koordinator Pemenangan Pemilu Dapil IV SulSel”, terang dia.
Apresiasi pun dilayangkan secara lisan saat itu kepada Fandi. Niatan untuk menjadikan MUSDA Bantaeng sebagai portofolio pilot project di SulSel, bagi Meyrza adalah hal luar biasa
“Harapan terbesar kita, jangan lagi ada yang beranggapan pak Arfandi ini hadir karena apa dan bagaimana. Tentu kita ingin Golkar Baru benar-benar berjaya, kuncinya kita kompak, bersinergi dan bersatu dalam kebersamaan yang berlandaskan mekanisme partai”, pungkasnya. (*)
