Lansia HLSB Berguguran, Ketua PKK SulSel Turut Sedih

Berita duka lansia.
Senam lansia HLSB Bantaeng, rutin setiap minggu ke-2 dan 4 tiap bulan sejak 2008-2018 (11/05/18).

AMBAE.co.id – Makassar. Akhir pekan di akhir bulan Agustus tahun 2020 memberi kesedihan tersendiri bagi Isteri dari Gubernur Sulawesi Selatan (SulSel), HM Nurdin Abdullah yakni Hj Liestiaty F Nurdin. Dia merasa sangat kehilangan atas berpulangnya keharibaan Ilahi, lansia yang ada di Kabupaten Bantaeng.

“Saya ikut kehilangan dengan Ibu-ibu lansia kita, Saya dikabari kalau ada 2 orang tua kita meninggal dunia. Semoga Almarhumah mendapat tempat yang layak di sisi Allah Swt”, tutur Lies yang juga adalah Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi SulSel, Senin (31/08/20).

Hj Sahari Bunga berpulang tanggal 30 Agustus 2020, sehari sebelumnya mendahului yakni Hj Elizabeth (73). Keduanya merupakan Anggota HLSB (Himpunan Lansia Sayang Bunda) Kabupaten Bantaeng.

Read:  Halalbihalal Online, Liestiaty F Nurdin Tegaskan Pentingnya Keteladanan

Lies sendiri pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina HLSB Kabupaten Bantaeng selama 2 periode (2008-2013 dan 2013-2018). Sebelum beranjak ke provinsi, Lies melantik Hj Juaria Nastura sebagai Ketua, Hj Marwiah Arbiah sebagai Wakil Ketua, Hj Nurhayati Haris sebagai Sekretaris dan Bendahara dijabat Hj Nuraeni Saleh pada tanggal 31 Desember 2014 di Gedung Balai Kartini Bantaeng untuk periode 2013-2018.

“Beliau-beliau ini sangat aktif selama 10 tahun bersama Saya, Alhamdulillah. Seingatku, setiap hari Sabtu, pagi-pagi sekali sudah ada di Pantai Seruni Bantaeng untuk senam, kemudian diperiksa kesehatannya dengan gratis lalu sarapan bersama ya dengan makanan tambahan bergizi seimbang”, kenang Lies.

Lanjut dikatakan jika dirinya selalu merindukan Ibu-ibu lansia yang senantiasa bersinergi dengannya dalam berbagai program dan kegiatan. Bahkan selama menjabat Ketua PKK SulSel, HLSB dan BKMT kerap berkunjung untuk bersilaturahmi ke Rumah Jabatan Gubernur SulSel.

“Ibu-ibu ketemu Saya di Rujab, senangnya luar biasa. Kalau ada waktu ke Bantaeng, juga seringkali bersilaturahmi, baik di rumah di sana atau di pantai sambil makan bubur ayam”, tuturnya.

Dia pun berharap lansia tetap aktif di masa tuanya. Bergerak dengan senantiasa berolahraga ataupun melakukan aktifitas keseharian agar otot dan seluruh anggota badan tetap fit.

Read:  Panen Perdana Talas Satoimo di Maros, Isteri NA Harap Tak Hanya Diekspor

Kendati begitu, Lies juga menyampaikan permohonan maaf karena tidak bisa melayat. Berhubung sejumlah agenda kegiatan yang dilaksanakan di Kota Makassar hingga saat ini. (*)