Untuk itu, perlu dilakukan sosialisasi masif dan berkesinambungan. Penggunaan makanan olahan pangan lokal menurutnya harus terus dibudayakan.
Tak hanya di acara tertentu saja. Namun Ketua PKK SulSel berharap agar setiap kegiatan sudah disiapkan seperti makanan dari umbi-umbian, pisang dan buah yang banyak tumbuh dan bisa diolah.
“Di daerah kita banyak tumbuh bahan pangan lokal yang bisa diolah menjadi makanan B2SA. Ayo Ibu-ibu kita budayakan disetiap kegiatan menghadirkan makanan khas daerah kita”, pungkasnya.
Ditempat sama, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Holtikultura SulSel, Hj Fitriani mengatakan bahwa kegiatan yang dikemas berupa lomba itu sangat penting dilaksanakan sebagai ajang untuk mengedukasi masyarakat.
“Lomba ini sangat penting untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap penerapan prinsip B2SA”, ujarnya.
Keduanya pun meninjau stand pameran masing-masing daerah. Sementara itu Tim Juri seakan dibuat kesulitan menentukan pemenang lomba karena seluruh peserta tampil maksimal dengan makanan khas daerahnya. (*)