Mariso dan Panakkukang, Kecamatan ke-6 dan 7 Menerima Paket Sembako PKK SulSel

2 kecamatan dapat bantuan sembako dari PKK SulSel.
Liestiaty F Nurdin bersama Zulfitriany Dwiyanti Mustaka (tengah) saat mengecek stok sembako sebelum diserahkan ke 2 kecamatan di Kota Makassar (13/04/20).

AMBAE.co.id – Makassar. Ketua PKK SulSel, Hj Liestiaty F Nurdin penuhi janjinya untuk menghadiri penyerahan paket sembako di Gedung Kartini, Kota Makassar. Seperti disampaikan Syamsuniar Malik dan Zulfitriany Dwiyanti Mustaka selaku Tim Tanggap Cepat PKK SulSel kepada AMBAE sehari sebelumnya, 12 April 2020.

Sekitar pukul 11:13 Wita, Senin (13/04/20) Lies bersama rombongan tiba di tempat itu. Dirinya langsung mengecek stok sembako yang sudah dipaketkan.

Lanjut dirinya menyerahkan secara simbolis 600 paket sembako kepada Kecamatan serta PKK Kecamatan Mariso dan Panakkukang. Diikuti penanda tanganan Berita Acara Serah Terima Barang.

“Kembali kita serahkan 300 paket sembako kepada Kecamatan dan juga PKK Kecamatan Mariso. Ini kecamatan yang keenam dan yang ketujuh itu Kecamatan Panakkukang, juga menerima 300 paket hari ini”, urai Lies.

Sebelumnya kata Lies, Kecamatan Rappocini, Biringkanaya, Bontoala, Tamalate dan Manggala sudah menerima paket yang sama. Sehingga tersisa 8 kecamatan akan disalurkan hingga beberapa hari ke depan.

“Sisanya 8 kecamatan lagi, besok Insha Allah 3 kecamatan menyusul. Apa yang kita lakukan dipantau langsung Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Selatan dan diperiksa Inspektorat Provinsi Sulawesi Selatan”, jelasnya.

Terpisah, Zulfitriyany Dwiyanti Mustaka dalam keterangannya kepada AMBAE menuturkan bahwa barang yang masuk ke gudang diperiksa, diawasi dan dipantau 2 instansi Pemprov SulSel yakni Dinas Sosial dan Inspektorat. Ditambah peran aktif kecamatan, kelurahan, RW, RT serta TKSK (Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan) untuk proses pendataan sampai pendistribusian ke titik lokasi warga.

“Banyak pihak berperan dengan tugasnya masing-masing melaksanakan kegiatan Tanggap Cepat PKK SulSel ini. Urusan data dari TKSK, RT, RW, Kelurahan dan Kecamatan, kemudian diverifikasi serta dikoneksikan dan dicocokkan data lainnya supaya tidak terjadi penerima ganda seperti PKH”, tuturnya.

Sekretaris PKK SulSel itu juga menyampaikan jika bantuan sembako yang dikelola PKK SulSel berasal dari Dinas Sosial SulSel. Menguatkan pernyataan Lies bahwa masyarakat yang tidak ada namanya dalam daftar, tetap akan menerima bantuan yang dikelola Pemprov SulSel di Baruga Pattingalloang, di Kompleks Rumah Jabatan Gubernur SulSel. (*)

Read:  Hadiri Maulid SD 5 Lembang Cina, Bupati Bantaeng Apresiasi Peran Aktif Parenting