AMBAE.co.id – Sinjai. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Kadis P3A Dalduk dan KB) Provinsi Sulawesi Selatan (SulSel), Hj Sarlin Nur menghadiri kegiatan Musrenbang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan) Anak Kabupaten Sinjai tahun 2020 di Gedung Pertemuan, Senin (09/03/20).
Dalam kesempatan itu, Sarlin mengapresiasi penuh digelarnya Musrenbang Anak. Menjadi penting dilaksanakan setiap tahun sebagai wadah bagi anak menyalurkan aspirasinya terkait pemenuhan kebutuhan dan hak dasar anak.
“Saya dari Pemprov SulSel menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas dukungan Pemkab Sinjai yang telah konsisten dalam peran partisipasi anak melalui Musrenbang Anak yang dilaksanakan setiap tahunnya”, ujar Sarlin.
Dikatakan pula bahwa secara umum, dari jumlah penduduk suatu daerah terdapat 34 persen anak. Adalah komponen yang akan merasakan susahnya jika banyak permasalahan di suatu daerah.
Demikian halnya akan merasakan manfaat dari hasil pembangunan yang dilaksanakan Pemerintah Daerah. Terlebih dengan predikat Sinjai sebagai Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) hingga saat ini di kategori Pratama, tidak terlepas dari peran anak-anak Sinjai yang tergabung dalam Forum Anak Masseddi Sinjai
“Terima kasih kepada Forum Anak Masseddi Sinjai karena anak-anak Sinjai merupakan bagian dari Anak Sulawesi Selatan. Telah berkontribusi dalam pembangunan di daerah bahkan di tingkat Provinsi maupun Nasional”, tuturnya.
Karenanya Forum Anak Sulawesi Selatan (FASS) kian dikenal dan diperhitungkan. Dampaknya, sejak 2018 seluruh forum anak daerah di SulSel dilibatkan pada Musrenbang Anak tingkat Provinsi SulSel, begitu pun FASS mendapat kesempatan penuh pada sejumlah kegiatan di tingkat nasional.
“Alhamdulillah Forum Anak Sulawesi Selatan menjadi piloting dalam pengembangan partisipasi anak tingkat nasional dan juga penerimaan award setiap tahun”, pungkasnya.
Sementara itu, Andi Seto Ghadista Asapa selaku Bupati Sinjai menyatakan dukungannya terhadap Musrenbang Anak dalam rangka mengakomodir usulan anak mulai tingkat Desa/Kelurahan, Kecamatan hingga Kabupaten.
Sekaligus mendukung upaya Pemkab Sinjai meraih KLA serta berupaya menjadikan Sinjai benar-benar layak anak di masa mendatang. Musrenbang Anak dari tahun ke tahun telah melahirkan dan merelaisasikan beragam program dan kegiatan.
“Pemkab Sinjai telah merealisasaikan hasil-hasil Musrenbang Anak tahun lalu pada anggaran 2020. Diantaranya, 80 desa dan kelurahan sudah ada Kartu identitas Anak”, jelasnya.
Selain itu terjadi peningkatan minat baca dan perpustakaan sekolah di setiap kecamatan dan desa/kelurahan yang tersebar di 9 kecamatan melalui program story telling (dongeng keliling). Berikutnya terbentuk forum anak di tingkat kecamatan dan desa/kelurahan serta tersedianya layanan konsultasi dan informasi keluarga.
Musrenbang Anak kali ini mengusung tema “Mendorong Partisipasi Anak Dalam Pembangunan Untuk Kabupaten Sinjai Layak Anak”. Diikuti delegasi anak dari seluruh kecamatan dengan harapan Pemerintah dapat merealisasikan setiap usulannya di tahun mendatang. (*)