AMBAE.co.id – Batu. Kadisbudpar SulSel (Kepala Dinas Perindustrian dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Selatan), Denny Irawan Saardi menghadiri Pengukuhan, Pelantikan dan Rapat Kerja Badan Pengurus Wilayah Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (BPW KKSS) Provinsi Jawa Timur (Jatim) pada Sabtu siang (22/02/20).
Kegiatan yang dilangsungkan di Gedung Graha Pancasila, Balai Kota Among Tani, Kota Batu, Jatim, Denny membacakan sambutan tertulis Gubernur SulSel HM Nurdin Abdullah.
Dia mengajak warga SulSel di Jatim agar dapat menjual seluruh potensi keanekaragaman SulSel di tempat mereka merantau. Betapa tidak potensi yang dimiliki sangat menjanjikan untuk bagi wisatawan baik lokal maupun mancanegara.
“Harapan kami kepada seluruh warga SulSel di Jatim agar dapat menjadi public relation. Nantinya bisa memperkenalkan potensi dan keindahan SulSel serta seluruh obyek wisata yang kita miliki”, imbuhnya.
Beberapa obyek wisata disebutkan pada kesempatan itu. Pertama, keindahan pasir putih Pantai Bira yang berlokasi di Kabupaten Bulukumba.
Taman Bawah Laut Takabonerate di Kabupaten Kepulauan Selayar. Destinasi ini tercatat sebagi gugusan terluas dan terindah ketiga di dunia.
Berikutnya Kawasan Geopark Maros-Pangkep. Merupakan kawasan kars terluas kedua di dunia setelah Guangzhou di China.
Terakhir, Denny menjelaskan destinasi wisata yang berada di Kabupaten Soppeng. Adalah Kawasan Permandian Air Panas Lejja, daerah itu disebut juga Kota Kalong karena banyaknya kelelawar bisa ditemui menambah keindahan Soppeng.
Siang itu turut hadir beberapa petinggi dari SulSel seperti Kepala Dinas Perindustrian SulSel, Ahmadi Akil, perwakilan Disbudpar Kota Makassar, Kabupaten Maros, Gowa dan Maros serta jajaran Disbudpar SulSel dan Ketua Umum BPP (Badan Pengurus Pusat) KKSS, Muhlis Patana.
Tampak pula Ketua DPD (Dewan Pengurus Daerah) ASITA Provinsi SulSel, Idil Leonardo Manaba serta puluhan pengusaha hotel dan agen perjalanan dari SulSel. Mereka sebelumnya hadir di Hotel Aster Kota Batu pada kegiatan Table Top sebagai rangkaian event Direct Promotion bersama Disbudpar SulSel.
Demikian halnya hadir Walikota Batu, Dewanti Rumpoko serta Wisnoe Prasetja Boedi selaku Pangdam V Brawijaya yang sekaligus dipasangkan songkok guru khas SulSel oleh Denny di kepalanya.
Di tempat sama, Ketua BPW KKSS Jatim, H Amiruddin Harun berharap seluruh warga SulSel yang bermukim di sejumlah Kabupaten/Kota di Jatim untuk ikut andil mempromosikan tanah kelahirannya terutama di sektor kepariwisataan. Potensi kedua daerah menurutnya bisa disinergikan untuk kemajuan bersama.
Selain itu, dia yang baru saja dilantik telah menyiapkan program dan kegiatan di BPW KKSS Jatim. Fokus dalam waktu dekat yakni upaya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di pesisir wilayah Jatim.
“Sebagian besar sudah kami datangi. Kita berharap para nelayan kita tingkat kesejahteraannya lebih meningkat dari yang sekarang”, pungkasnya.
Harun menghimbau warga SulSel di Jatim pada khususnya untuk senantiasa bekerja sama dalam banyak hal dengan lintas sektor baik Pemerintah dan Swasta di Jatim maupun di SulSel. Bagaimana membangun Jatim lebih baik lagi dan juga memajukan SulSel melalui pelibatan peran aktif para perantau. (*)
