AMBAE.co.id – Makassar. Sekitar 2 minggu berlalu, Satuan Karya (Saka) Widya Budaya Bakti (SWBB) Kabupaten Bantaeng mendapat kesempatan untuk mempresentasekan keberhasilannya di hadapan perwakilan SKB (Sanggar Kegiatan Belajar) dan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota se-Sulawesi Selatan, Senin (16/12/19).
Bantaeng mewakili Provinsi Sulawesi Selatan (SulSel) dan merupakan satu dari 6 provinsi di Indonesia yang mendapat bonus Coaching Clinic dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud RI).
“Mungkin ini hanya biasa saja bagi yang lain tapi bagi kami, amanah ini adalah kepercayaan yang harus kami pertanggung jawabkan dunia akhirat”, ujar Pamong SWBB Bantaeng, Sitti Tasniah kepada AMBAE (18/12/19).
Dikatakan bahwa pihaknya patut berbangga dengan kepercayaan yang diberikan institusi pendidikan di tingkat pusat itu. Pasalnya Bantaeng bukanlah kota besar seperti yang lainnya, namun mampu menorehkan prestasi luar biasa di di ajang nasional.
Tasniah membeberkan, SWBB Bantaeng pada tanggal 4 Desember 2019 meraih Juara Harapan II pada ajang program Visitasi Pangkalan SWBB Berprestasi Tingkat Nasional. Bantaeng berhasil menempati posisi Terbaik Kelima dari 10 Pangkalan yang diyakini terbaik oleh Kemendikbud RI setelah dilakukan visitasi pada 514 Pangkalan se-Indonesia.
“Saat itu kita dianugerahi penghargaan sebagai Juara Harapan II. Jadi SWBB Alhamdulillah masuk 10 besar se-Indonesia dan bersaing di pusat mewakili SulSel”, ungkapnya.
Tidak berhenti pada piagam penghargaan saja, Kemendikbud RI menghadiahkan satu unit komputer kepada SWBB Bantang. Diterima Tasniah didampingi Baharuddin selaku Pinsaka SWBB bertempat di Aula Anging Mammiri, BP PAUD dan Dikmas Kota Makassar.
Hadir menyaksikan penyerahan hadiah oleh Kasubag Rumah Tangga Sekretariat Ditjen PAUD Dikmas, Kemendikbud RI, Yudil Chatim sekaligus sebagai Sekretaris SWBB Tingkat Nasional diantaranya Ananta sebagai Pelatih Pusdiklatnas, Kwartir Nasional (Kwarnas) serta jajaran Pengurus Kwartir Daerah (Kwarda) SulSel. (*)
