DPRD Bantaeng Gelar Sidang Paripurna Melalui Video Conference

Penyerahan LKPJ.
Ilham Azikin (kiri) menyerahkan LKPJ kepada Ketua DPRD (30/04/20).

AMBAE.co.id – Bantaeng. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bantaeng menggelar Rapat Paripurna dalam rangka Penyerahan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Bupati Bantaeng Tahun 2019. Sidang paripurna kali ini dilaksanakan secara virtual di Ruang Sidang Gedung DPRD, Kamis (30/04/20).

Rapat Paripurna dipimpin langsung oleh Ketua DRPD Bantaeng, Hamsyah Ahmad dan dihadiri langsung Bupati Bantaeng, H Ilham Azikin, Wakil Bupati Bantaeng, H Sahabuddin, Sekretaris Daerah, Abdul Wahab serta 18 Anggota Dewan yang terhormat.

Penyampaian LKPJ Tahun 2019 ini pada prinsipnya sebagai bentuk akuntabilitas atas penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah. Baik itu bersifat desentralisasi, maupun tugas pembantuan serta tugas umum lainnya dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan dalam 1 (satu) tahun anggaran.

Read:  Aktivis Mahasiswa Bantaeng Harap Legislator Baru Tolak Dana Aspirasi

Pada kesempatan itu, Ilham Azikin melaporkan bahwa dari sisi pengelolaan keuangan daerah secara umum pada bagian Pendapatan Tahun Anggaran 2019. Dalam laporannya, realisasi pendapatan daerah Kabupaten Bantaeng sebesar 940,97 Milyar Rupiah atau 87,00 persen dari target. Jumlah ini naik sebesar 101,14 Milyar Rupiah atau 10,75 persen dari Tahun Anggaran 2018.

Pada bagian belanja langsung tahun 2019 dianggarkan sebesar 594,54 Milyar Rupiah dengan realisasi sebesar 444,65 Milyar Rupiah atau terealisasi sebesar 74,79 persen. Item ini terdiri dari Belanja Pegawai dianggarkan sebesar 38,15 Milyar Rupiah dapat direalisasikan sebesar 3,21 Milyar Rupiah atau 8,43 persen.

Read:  DLH Hadirkan Coffee Night Park di Tengah Butta Toa, Cocok Untuk Milenial Hingga Dewasa

Dia juga menyampaikan laju pertumbuhan ekonomi Bantaeng tahun 2019 yang merupakan syarat utama atau indikator keberhasilan pembangunan suatu daerah. Yang mana berdasarkan hasil rilis Badan Pusat Statistik Kabupateb Bantaeng, untuk capaian Makro Ekononi tahun 2019, dimana laju pertumbuhan ekonomi Kabupaten Bantaeng meningkat dari 8,08 persen pada tahun 2018 menjadi 10,75 persen pada tahun 2019.

“Laju pertumbuhan ini merupakan capaian tertinggi yang pernah diraih Kabupaten Bantaeng. Angka ini sekaligus menempatkan Kabupaten Bantaeng sebagai kabupaten yang paling tinggi pertumbuhan ekonominya di Sulsel”, ujar Bupati Bantaeng.

Angka PDRB Bantaeng juga mengalami peningkatan dari 7,7 Trilyun Rupiah menjadi 8,7 Trilyun Rupiah pada tahun 2019. Income perkapita penduduk meningkat dari 41,61 Juta Rupiah pada tahun 2018 menjadi 46,80 Juta Rupiah pada tahun 2019, angka kemiskinan mengalami penurunan dari 9,23 persen tahun 2018 menjadi 9,03 persen pada tahun 2019.

“Menapaki berbagai peristiwa dan kegiatan di tahun 2019 lalu, tidak terlepas dari dukungan maksimal segenap anggota dewan yang terhormat, yang bersinergi dengan eksekutif dan segenap masyarakat untuk kesuksesan penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan di Kabupaten Bantaeng”, tuturnya. (*)