Nur Raudhahtul Dinobatkan Jadi Putri Hijabfluencer 2021 Terbaik Indonesia Timur

 

Top 5 Putri Hijabfluencer 2021 pada Grand Final yang dihelat di Ballroom Trans Luxury Hotel Kota Bandung (26/11/21).

AMBAE.co.idMakassar. Putri pasangan Jamaluddin (48) dan Nurlina (48), St Nur Raudhahtul Adawiyah J (20) berhasil menempati Top 5 Putri Hijabfluencer 2021 dalam Pemilihan Putri Hijabfluencer 2021. Yang mana dihelat di Ballroom Trans Luxury Hotel Kota Bandung pada Jumat, 26 November 2021 lalu.

Posisi itu mengantarkan Nur Raudhahtul sebagai Putri Hijab Terbaik se-Indonesia Timur sekaligus Putri Hijab Terbaik Sulsel. Penganugerhaan diberikan di malam Grand Final, berkompetisi saat itu 68 orang finalis.

Berasal dari 20 provinsi di Indonesia. Dan Nur Raudhahtul menjadi satu-satunya delegasi Provinsi Sulsel (Sulawesi Selatan).

Sebelumnya adalah Runner-up II sebagai Top Model di Kota Makassar. Juga peraih podium pertama sebagai Putri Hijab Sulsel 2021, ajang yang kemudian mengantarkannya ke kancah nasional tahun ini.

“Tentunya Saya sangat bersyukur pada Allah SWT, Alhamdulillah Saya diberi amanah sebagai Top 5 dan Putri Terbaik Indonesia Timur dalam Pemilihan Putri Hijabfluencer Indonesia tahun 2021 berkat ridho dan do’a dari kedua orang tua, Saya bisa tetap semangat,” tutur Nur.

Dia menyampaikan terima kasih dan juga bentuk rasa syukurnya kepada Allah SWT, digambarkan bahwa orang tua menjadi pemberi semangat pertama bagi dirinya sehingga bisa melenggang dari tingkat provinsi hingga nasional. Begitu pula civitas akademika Unismuh (Universitas Muhammadiyah) Makassar yang menempanya sebagai mahasiswa semester 7 Fakultas Ilmu Sosial dan Politik.

“Terima kasih kepada almamater biru kampus Unismuh Makassar dan semua yang telah berpartisipasi,” ucap Nur.

Turut mendukung dirinya dengan memberi semangat. Termasuk Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan (Disbudpar) Provinsi Sulsel yang oleh Nur disebutnya sangat membantu, mensupport agar nama Sulsel dapat kembali menggema berkat prestasinya.

“Tak lupa Saya juga ingin berterima kasih kepada Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Provinsi Sulawesi Selatan kiranya telah memberi dukungan dan support sebelum berangkat menuju karantina yang diadakan di Bandung,” terangnya.

Diketahui Nur didampingi Ayahnya menemui Kepala Disbudpar Sulsel, Muhammad Jufri pada 19 November lalu. Diterima di Gedung MULO di Jalan Jenderal Sudirman Nomor 23, Kelurahan Mangkura, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar.

Ucapan sama juga dihaturkan Nur untuk mengapresiasi Putri Hijabfluencer sebagai lembaga yang telah mengakomodir para putri hijab dari seluruh Indonesia menampilkan yang terbaik selama 3 tahun terakhir. Ajang itu terselenggara berkat kerja sama antara Putri Hijabfluencer Indonesia (PHI) dengan Albis Group.

“Putri Hijabfluencer telah memberikan wadah bagi kaum Muslimah untuk mengembangkan potensi dan menjadi sosok inspirasi yang memberikan pengaruh postif bagi banyak orang,” ujar dia.

Nur yang menghubungi AMBAE via WhatsApp pada Rabu malam (01/12/21) menyampaikan harapannya agar Putri Hijabfluencer menjadi wadah bertemu, berkumpul dan berbagi. Gelaran tahunan itu seyogyanya punya alumni yang kemudian terfasilitasi untuk bersilaturahim sekaligus melakukan serangkaian kegiatan bernilai positif.

“Saya ingin mengajak kaum Muslimah yang tadinya belum berhijab menjadi berhijab. Yang berhijab istiqomah dengan hijabnya,” tegas Nur.

Lanjut dikatakan, mudah-mudahan ada kolaborasi bisa dibangun dengan sejumlah pihak baik pemerintah maupun swasta dalam menginspirasi masyarakat untuk memakai hijab, khususnya Muslimah. (*)