Tempuh 9 Jam, Jajaran DisBudPar SulSel Penuhi Undangan Palopo Art Festival

Kabid Pengembangan dan Pemasaran DisBudPar SulSel, Syamsuniar Malik membuka Palopo Art Festival (20/10/20).

AMBAE.co.id – Palopo. Sebuah event berbasis kepariwisataan dan kebudayaan kembali menyeruak di sisi Utara Provinsi Sulawesi Selatan (SulSel). Tepatnya di Kota Palopo yang digelar di Gedung Kesenian, Jalan Lagaligo, Palopo.

Pada Selasa malam (20/10/20), dilangsungkan seremonial pembukaan. Di mana dipercayakan membuka event kepada Kepala Bidang Pengembangan Pemasaran Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan Provinai Sulawesi Selatan (DisBudPar SulSel), Syamsuniar.

“Dengan ucapan Bismillahir Rahmanir Rahim, kita bersama-sama membuka acara yang luar biasa ini”, tutur Syamsuniar.

Pada kesempatan itu, Syamsuniar Malik kembali diutus Kepala DisBudPar SulSel, Denny Irawan Saardi untuk mewakili dirinya yang sedang mendampingi Gubernur SulSel, HM Nurdin Abdullah ke Malili, Luwu Timur. Syamsuniar sekaligus menyampaikan permohonan maaf atas ketidak hadiran Denny malam itu.

“Selamat dan sukses kepada para generasi muda, kakak-kakak dan kawan-kawan sekalian yang ada di Kota Palopo. Event Palopo Art Festival dapat terselenggara dengan lancar, terus berkreasi ya!”, imbuhnya.

Sebelumnya, dia tiba perdana di venue acara dibanding tetamu lainnya. Turut bersamanya Ahmad Yusran selaku Kepala Seksi Pembinaan Event Pariwisata setelah menempuh perjalanan sekitar 377 Kilometer dalam waktu kurang lebih 9 jam dari Kota Makassar.

“Inshaa Allah ini kepedulian dan apresiasi kita dari Dinas Kebudayaan dan Kepariwisataan SulSel. Palopo lumayan jauh, tapi tidak menyurutkan semangat kami, kita harapkan anak-anak muda dan para Pelaku Industri Pariwisata terus berkarya di tengah Pandemi COVID-19”, ungkapnya.

Diketahui, Palopo Art Festival terlaksana dari inisiasi komunitas di daerah itu. Sejumlah Pelaku UMKM turut meramaikan event.

“Ini tahun yang kedua Palopo Art Festival kita laksanakan. Tempatnya sama, waktunya sama”, jelas Ketua Panitia, Irvan Dahlan.

Kegiatan sepenuhnya kata dia, dikemas dalam bentuk virtual. Sementara untuk penayangannya, LIVE melalui channel YouTube. (*)