Gandeng AMBAE, Lomba Fotografi Internal Dinkes Bantaeng Menuju Promosi Inovatif

Sri Dewi Yanti (ke-5 dari kiri) bersama Andi Ihsan (ke-4 dari kiri) foto bersama di sekitar area pameran foto untuk Lomba Fotografi Dinkes Bantaeng (26/11/19).

AMBAE.co.id – Bantaeng. Satu lagi rangkaian peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-55 tingkat Kabupaten Bantaeng yakni Lomba Fotografi. Bergulir sejak seminggu terakhir, lomba itu diikuti seluruh Puskesmas yang ada di daerah berjuluk Butta Toa (Tanah Tua) ini.

Bertepatan dengan Seminar Kesehatan Stunting, pihak panitia dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bantaeng membuka ruang di Gedung Balai Kartini Bantaeng selama sehari bagi peserta untuk memajang foto yang dilombakan, Selasa (26/11/19).

“Tiap peserta memajang 2 karya foto berupa foto inovasi dan foto program kegiatan. Pesertanya adalah Tenaga Kesehatan atau Tenaga Promosi Kesehatan (Promkes) dari 13 Puskesmas ditambah Dinkes Bantaeng”, jelas Nahajerah selaku Kepala Seksi Promosi Kesehatan (Kasi Promkes) Dinkes Bantaeng.

Diterangkan kembali bahwa lomba itu terbatas untuk internal jajaran Dinkes Bantaeng. Sebelumnya para Tenaga Promkes telah ditempa pelatihan terkait fotografi, videografi, audio hingga editing dan presentase.

“Jadi ini bagian implementasi dari pelatihan yang dikerja samakan dengan AMBAE, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang publikasi, media pemberitaan, fotografi dan dikenal juga dengan sejumlah ide kreatifnya”, tegasnya.

Pajangan foto pada lomba itu mendapat apresiasi dari Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bantaeng, Hj Sri Dewi Yanti. Didampingi Kadinkes Bantaeng, Andi Ihsan dan Ketua DWP (Dharma Wanita Persatuan) Unit Dinkes Bantaeng, Aisyah Majid, Sri meninjau langsung pameran kecil di gedung yang berlokasi di Jalan Kartini Bantaeng tersebut.

“Ini bagus direplikasi di OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang lainnya. Inovatif dan menjadi media publikasi efektif untuk menggambarkan Bantaeng secara up to date”, ujar Sri.

Sementara itu, Abdul Azis selaku Manager AMBAE yang berbincang kepada Sri mengungkapkan jika peserta benar telah mendapat pelatihan pihaknya. Selain itu kata Azis, Dinkes Bantaeng juga menggandeng DPD JOIN (Dewan Pengurus Daerah Jurnalis Online Indonesia) Kabupaten Bantaeng dengan mengutus sejumlah Jurnalis sebagai Pemateri.

“Saya pribadi bersama seluruh jajaran AMBAE berharap Tenaga Promkes di Bantaeng ini bisa menjadi Jurnalis handal yang menghadirkan informasi kesehatannya. Tak terbatas pada berita peristiwa namun bagaimana mengedukasi pembaca lewat tulisan, foto dan juga video atraktif yang kaya akan info kesehatan termasuk stunting”, harap Azis.

Kepada Sri, Azis juga menyampaikan bahwa seluruh karya yang dilombakan akan dinilai. Dia sekaligus mengomandoi Tim Juri yang mana anggotanya adalah Ketua JOIN Bantaeng, Alimin DS.

Untuk karya yang terbaik, telah dibuat konsepnya oleh Azis agar kedepan dijadikan media publikasi bagi Dinkes Bantaeng dalam berbagai flyerz baligho maupun spanduk, slideshow serta video atraktif yang akan membantu tersampaikannya pesan kesehatan kepada masyarakat luas.

Sedang karya lainnya tetap akan menjadi hak penuh Dinkes Bantaeng. Azis mendorong agar seluruh karya dipajang di Gedung Kantor Dinkes Bantaeng ataupun gedung lainnya seperti Kantor Bupati Bantaeng agar bisa memacu OPD lain untuk berkreasi dan berinovasi seperti Dinkes Bantaeng.

“Jangan sampai kemajuan teknologi yang begitu pesat, kita justru lalai memanfaatkannya. Minimal media sosial yang gratis mampu mengoptimalkan sosialisasi, penyuluhan serta himbauan dengan sasaran vafiatif pada sektor berbeda”, tandasnya. (*)